nav#menunav { border-bottom: 1px solid #e8e8e8; }

Berdoa dan Membuat Harapan Di Hari Ulang Tahun Pernikahan

Assalamualaikum Wr. Wb
Bukan April ini selalu istimewa bagi saya dan suami. Sebab di bulan ini kami menikah tepatnya di tanggal 1 April 2006. Jadi kami menikah di tanggal satu kemudian resepsi di tanggal dua. Makanya setiap awal bulan April selalu berharap ada April Move, hahaha. Barangkali ada yang mau memberikan kejutan buat saya dan suami .

Kalo kejutan dari suami ? Apa ya. Aku aja lupa. Suami saya mah tipenya ga oerayper, huhuhu. Cuma kalo diminta hadiah atau diajak makan-makan dia sih mau aja.


Cuma yang tahun ini, milad ke 12. Saya dan suami emang lagi sibuk banget. Jadi emang zonk, ga ada perayaan. Sibuk Ama pekerjaan.

Pagi itu suami saya habis sarapan, sudah bersiap menuju kampus, buat ngelembur. Saya juga bersiap mendrop anak-anak ke rumah neneknya. Lalu dengan anak kedua ,Athifah menuju Taman Kota Bengkulu di daerah Simpang Ratu Samban.

Kebetulan hari ini saya ada agenda pagi meet up dengan sahabat Forum Lingkar Pena Wilayah Bengkulu untuk mmenaham mengenai kegiatan Muswil dan workshop Kepenulisan. Rencana akan digelar pada tanggal 15 April 2018.


Lanjut siangnya ada pertemuan dengan keluarga Relawan TIK Provinsi Bengkulu. Rencana mau mengadakan seminar sekaligus pelantikan kepengurusan. Rencana akan mengundang ketum RTIK dan PLT Gubernur Bengkulu.


Mohon doanya ya agar kegiatan ini berjalan dengan baik, sukses dan bisa memnmember banyak manfaat.

Lanjut lagi soal milad tadi ya. Jadi saya Ama suami batu ketemuan di rumah Ibu saya menjelang Maghrib. Habis shalat , kami pun bergegas untuk pulang. Sebab besok hari Senin. Si kakak Nawra ada agenda ujian sekolah. Jadi harus cepat tiba di rumah untuk betsiap.

Anak-anak bernyanyi happy birthday dengan saling bersahutan. Girang sekali.

Dan waktu berlalu, obrolan tentang milad lewat saja. Tidak ada rencana untuk sekedar makan-makan.

Anak-anak, juga ga menuntut. Padahal si kakak Nawra tahu.

Sama halnya dengan anak-anak saya juga ga menuntut ada perayaan atau hadiah dari suami. Tetapi kami selalu membuat impian dan keinginan pada setiap ulang tahun pernikahan kami.

Jika dua dua lalu kami berdoa agar terbebas dari utang rumah. Alhamdulillah, Allah permudah. Tahun lalu rumah itu berhasil kami lunasi.

Jadi kami menyakini setiap doa dan impian yang kami panjatkan, pasti akan Allah jawab di waktu yang tepat.

Lagi pula berdoa gratis, jadi banyak-banyak berdoa yang baik saja . Mana tahu dikabulkan Allah dalam waktu dekat.

Kalo ditanya, apa impian saya di milad ke 12 pernikahan kami. Banyak sih, selain meminta Samara dan Smart  saya juga berharap bahwa Allah akan mempermudah segala urusan kami di tahun ini.

Tahun ini lakak Nawra akan lanjut masuk sekolah ke jenjang SMP. Lalu si Athifah akan lanjut masuk PAUD. Jadi butuh dana banyak. Saya berharap dana itu terkumpul dan bisa kami bayar ke sekolah tanpa harus berhutang. Jika harus berhutang. Semoga bisa berhutang dengan baik. Diberi kekuatan untuk membayar dan segera melunasi.

Lalu impian kedua, semoga Allah cukupkan rejeki kami untuk ke Baitullah menjadi tamu Allah di #2020GoBaitullah. Bersama dengan Emak kami. Aamiin.

Wah, ini mobil sudah mendekati rumah. Lain waktu kita sambung lagi ya. Soalnya mau bersiap menemani kakak Nawra belajar dulu. Henpon juga mulai lowbat. Mau saya cash dulu aja.

Nanti kalo anak-anak susah tidur di atas jam sembilan. Saya mau lanjut menulis naskah.

Sampai jumpa dulu ya, nanti kita curhat lagi.

Salam. Mohon doanya ya untuk keberkahan rumah tangga kami. Aamiin.
Baca Juga

Related Posts

2 comment

  1. Semoga terwujud segala impiannya, Mba. Langgeng selalu :)

    BalasHapus
  2. Barakallah ya Mbak Milda. Semoga makin sukses dan selalu menginspirasi. Ih ... mupeng deh lihat mbak yang makin keren. Pingin jadi blogger keren kayak mbak ^^

    BalasHapus

Terima kasih sudah mampir dan komen di blog saya. Mohon tidak komentar SARA, Link Hidup. Semoga makin kece, sehat dan banyak rejeki ya. Aamiin