nav#menunav { border-bottom: 1px solid #e8e8e8; }

Tips Membuat Anak-Anak Tidak Ketakutan dan Menanggis Saat diajak Berenang





Salah Satu Kolam Renang Di Kota Palembang


        Pernah merasakan gak nyaman saat berenang ama anak-anak. Maunya kita dia enjoy dengan berenang . Eh, malah belum apa-apa. Baru berada di pinggiran kolam aja dia udah takut dan menanggis. Lalu kita sibuk membujuk, merayu dan mendiamkannya. 

Ada orang tua yang malah memaksa . tetap mengajak anaknya ke dalam kolam, meski anaknya sudah meronta-ronta. Ketakutan dan menanggis. Bahkan ada yang tetap memaksa untuk tetap seluncuran di papan prosotan di dalam kolam. 

“Gak papa, gak usah takut kan ada Mama yang menemani”
Meski begitu setelah melewati papan prosotan, si anak tetap aja ketakutan dan menanggis.

“Tuh, kan gak papa. Enak kan”

Si anak tetap aja ketakutan, meski sudah ditenangkan orang tuanya. Dan dia menarik-narik tangan Mamanya untuk menepi ke pinggiran kolam. 

Ada anak yang bisa dibujuk dengan orang tuanya, tetapi ada yang yang malah tambah menanggis. Masih ketakutan meski orang tua sudah membawanya menjauh dari kolam renang. Parahnya ada anak yang jadi takut jika diajak berenang.

        Pernah melihat situasi itu atau malah mengalaminya. Niatnya mau mengajak anak-anak  liburan ke kolam. Tetapi malah  renangnya gak  asik . Kita sibuk mendiamkan anak.

        Supaya hal itu tidak terjadi, ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh orang tua sebelum pergi mengajak anak berenang.

Persiapan sebelum berenang

1.  Ceritakan terlebih dahulu kepada anak soal berenang, ceritakan tentang apa saja yang ada di kolam tersebut. Bisa juga dibacakan cerita lewat buku atau internet. Anak-anak . Hal ini dapat membantu kita memberikan informasi dan imajinasi soal kolam renang

2.  Ajak anak mengenal perlengkapan yang berkaitan dengan kolam renang. Misalnya ban renang, pelampung, kacamata,baju renang dll. Beritahukan kepada mereka fungsi dari masing-masing alat tersebut. Biasanya perlengkapan renang anak bergambar kartun yang unik dan lucu, sehingga anak lebih menyukainya.

3.  Minta peran serta dia dalam mempersiapkan keperluan renang, misalnya mengajaknya untuk membeli bahan makanan, snack atau keperluan lainnya.

4.  Persiapkan peralatan mandi secara lengkap. Sabun, sampo, bedak, minyak telon/kayu putih, handuk, baju ganti, sisir, krem tabir kulit dll.

5.  Bawak juga kantong asoi/kresek untuk menaruh pakaian bekas mandi yang basah. Hal ini terlihat sepele, namun sangat dibutuhkan pada saat setelah renang.

6.  Minta anak di malam hari untuk tidur lebih awal, agar badannya tetap segar di esok hari dan semangat untuk memulai berenang

Persiapan Saat Akan Berenang

1.  Berangkatlah berenang di pagi hari karena cuaca di pagi hari lebih segar dan sejuk. Anak-anak akan terhindar paparan panasnya sinar matahari.

2.  Utamakan untuk sarapan di rumah, perut yang kosong akan membuat anak cepat masuk angin saat bermain air.

3.  Bawaklah makanan, minuman , snack yang sehat dari rumah. Jika terpaksa membeli makanan di tempat renang, belilah secukupnya saja. Hal ini juga bagian dari penghematan karena makanan yang dijual di lokasi berenang biasanya lebih mahal.

4.  Kemasi dan masukkan semua barang keperluan berenang di dalam satu atau dua tas saja, jangan terlalu banyak tas. Untuk menghindari barang tercecer atau ketinggalan

5.  Hindari untuk membawa terlalu banyak barang mewah dan uang, jika membawa gagjet, dompet. Pastikan barang tersebut tersimpan di dalam tas dan di sela-sela tas yang agak dalam. Tidak mudah terlihat orang.

6.  Jika membawa batita berenang, jika takut dia pub di kolam renang. Mama bisa menggunakan Clodi atau Pampers cuci ulang. Tetapi pakaikan saja kovernya, insertnya gak usah dipakaikan. Karena clodi sama seperti celana biasa, berbeda dengan pamper, dia bisa menyerap air sehingga anak tidak nyaman.

Hal yang harus dilakukan saat memulai berenang

1.  Untuk anak yang pertama kali datang ketempat renang, ajak terlebih dulu untuk melihat seluruh lokasi kolam. Tanyakan kepadanya dia akan berenang dimana. Dengan meminta persetujuan atau saran anak, hal ini akan membuat dia merasa nyaman, kuat dan percaya diri akan pilihannya.

2.  Bagi anak yang baru pertama kali berenang, setelah dia memilih lokasi kolamnya yang mana akan memulai berenang. Terlebih dahulu ajak dia lebih dekat melihat-lihat lokasi kolam tersebut. Setelah itu ajak dia perlahan-lahan mendekati bibir kolam renang. Jangan sesekali memaksa atau mengajaknya langsung untuk masuk ke kolam, hal ini akan membuat dia ketakutan.

3.  Setelah dia menepi, ajak anak untuk duduk dulu di pinggir kolam. Bisa dimulai dengan memasukkan kakinya dulu. Bermain air dengan tangannya atau menendang-nendang air. Biarkan ia melakukan hal itu beberapa saat. Ini sangat baik bagi anak, agar dia bisa mempersiapkan dirinya untuk lebih kuat dan lebih berani. Anak-anak biasanya akan mengamati terlebih dahulu tentang hal-hal yang baru bagi dirinya.

4.  Kemudian, tanyakan kepada anak atau ajak dia untuk memasukkan badannya dan berjalan mendekati tengah kolam. Biarkan saja dia membasahi tubuhnya dengan air. Biarkan saja anak merasakan semuanya dengan perlahan.

5.  Tawarkan anak untuk bermain atau menggunakan perlengkapan renang, misalnya bermain dengan pelampung atau ban.

6.  Biarkan saja anak menikmati berenang dengan caranya. Pelan-pelan dia akan melakukan hal-hal lain yang biasanya dilakukan orang-orang saat berenang. Kita pun bisa mengajak anak berenang seperti apa yang kita inginkan. Mengajaknya lebih ke tengah, main water boom, dll

7.  Awasi sengan seksama , setiap gerak-gerik anak saat berenang. Orang tua sebaiknya menghindari  untuk sibuk dan asik sendiri.

Itu tadi beberapa hal yang dapat kita lakukan saat mengajak anak berenang. Perlu kita ingat, bahwa meski pada dasarnya semua anak sangat suka bermain air. Aktivitas berenang sangat berbeda dengan bermain air biasanya. 

Jadi kita harus bisa mengajak anak untuk menikmati berenangnya secara perlahan-lahan, rilek dan santai. Jangan ada pemaksaan, atau membuat anak  ketakutan, menanggis saat berenang. Apalagi sampai trauma.

Sama seperti kita, anak-anak juga perlu beradaptasi kepada hal-hal yang baru. Mereka juga butuh persiapan.

Lain kali kalo sudah mencoba beberapa cara di atas, berenang pasti jadi mengasyikkan dan anak-anak bisa ketagihan. Gak percaya, cobain aja.

Baca Juga

Related Posts

2 comment

Terima kasih sudah mampir dan komen di blog saya. Mohon tidak komentar SARA, Link Hidup. Semoga makin kece, sehat dan banyak rejeki ya. Aamiin